Aku Ingin Pulang, Tapi Tak Mau Pulang
Tuesday, November 22, 2011
Mentari sudah di Barat
Adzan Isya sudah berkumandang lagi
Kalender sudah bergerak di angka dua puluhan
Padahal serasa baru kemarin 1 November itu sampai
Sekarang ia sudah mau menyerahkan estafet angka ke Desember
Tiga bulan bukan waktu yang terlalu lama
Tapi kerinduan yang diciptakannya luar biasa
Senyum mereka masih di pelipis mata
Tapi tetap saja, rindu itu senantiasa bergejolak
Aku merindukan mu, Ayah
Tak ada yang bisa mengukur
Betapa aku sangat ingin bertemu denganmu, Ibu
Seorangpun tak ada yang tau
Betapa aku menginginkan candaanmu, Adik
Aku sekarang memang tak pernah lagi mengeluh
Mengeluhkan kerinduanku
Merengek untuk segera pulang
Aku berusaha terlihat tegar
Memperlihatkan betapa sekarang aku sudah terbiasa
Dengan jarak yang membatasi kita
Aku tak lagi menangis dalam tidur
Aku tak lagi meronta dalam malam
Aku kuat
Aku berusaha terlihat kuat
Tak sering mengeluhkan kerinduan akan kalian
Aku hanya ingin terlihat kuat
Tapi tahukah Ayah
Aku benar - benar menangis
Ketika aku menulis ini
Tahukan Ibu
Aku benar - benar sendu
Ketika hanya suaramu yang kudengar
Tahukah Adik
Aku meronta
Ketika aku tidak bisa mencubitmu
Aku benar - benar merindukan kalian
Tapi aku hanya tak mau terlihat merindukan kalian
Aku ingin pulang
Tapi aku tak mau pulang
0 comments